Langkah Ringan Penyambutan HUT NKRI , Sederhana Namun Penuh Makna.

Ketika ditanya, termasuk para Guntalers semua. Siapa yang sampai hari ini benar-benar hafal dengan Lagu Kebangsaan NKRI Indonesia Raya ? Pasti hanya 2 dari 10 orang yang diajukan pertanyaan yang menjawab hafal, itupun kalau diuji hasilnya masih banyak di sana sini liriknya yang terlupakan. Ironis memang tapi itulah kenyataan kekinian dari bangsa ini. Bangsa yang besar dan merdeka karena usaha sendiri. 

 

Namun tidak ada gunanya bagi kita untuk menyesal apalagi mengambinghitamkan sesuatu, baik itu orang, instansi atau bahkan pemerintah. Coba kita tanya pada diri kita sendiri, bukankah besarnya suatu bangsa karena diawali keinginan untuk bangkit dari bangsa dan rakyat bangsa itu sendiri ? Rakyat tanpa dukungan pemerintah sama saja bohong, dan pemerintah tanpa topangan rakyat sama saja bermimpi di siang bolong. 

Sekarang marilah kita bangkitkan lagi semangat membangun bangsa dalam pribadi masing-masing, rumah masing-masing. Langkah-langkah ringan ini mungkin sedikit membantu, dan tentunya dengan eksekusi dan eksplorasi masing-masing individu. 

Jelang Agustus atau jelang 17 Agustus marilah kita mencoba hal-hal berikut.

• Marilah di awal Agustus ini atau jika sudah terlambat, marilah jelang 17 Agustus kita kibarkan Sang Saka Merah Putih di depan rumah kita, eksekusi dan gabungkanlah dengan ethnic kita masing-masing, contohnya kita para Guntalers menggabungkan SS Merah Putih dengan marawa dengan corak asli orang Minangkabau yaitu Merah, Hitam dan Kuning. Bukan langkah untuk memecah tapi langkah kebanggaan kita sebagai bangsa majemuk yang di dampingi dan dijaga oleh SS Merah Putih. Dan tentunya bukanlah Sang Saka Merah Putih yang Kusam dan Lapuk yang mesti berkibar.

• Marilah kita ajarkan pada diri kita sendiri dan anak serta keluarga kita sendiri untuk mengingat Pancasila sebagai dasar berdirinya NKRI, dan tentunya dengan bahasa dan kata-kata yang ringan dan bisa mereka cerna, bukan seperti kata-kata dan penjelasan dari Politikus yang rumit dan setiap katanya ada celah untuk melakukan kejahatan.

• Indonesia Raya, inilah puncak dari sebuah perayaan 17 Agustus yang mesti kita lantunkan. Tapi pertanyaannya, apakah kita mengenal lagu ini sebagai Lagu Kebangsaan NKRI ? atau kita hanya mengenal judulnya saja, tanpa mengetahui isinya dan makna yang tersimpan di dalamnya ?

Selanjutnya marilah Guntalers kita kembangkan cara-cara kreatif yang tidak menyimpang dalam peningkatan rasa Nasionalisme ini dan Rasa Cinta Indonesia ini, dengan bangga menggunakan produk kita sendiri. Negara yang besar adalah negara yang menghargai jasa para pahlawannya sekaligus mencintai produk dan hasil karya cipta bangsanya sendiri. Sudahkah ini kita lakukan ?

Nah di bawah ini penulis mencoba menampilkan lirik Lagu Kebangsaan Indonesia Raya :
Versi awal, dan Versi disempurnakan, Guntalers bisa bernyanyi langsung karena di Blog SMAN 1 Gunung Talang ini dilengkapi audio Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Selamat Menikmati.
***********************************************************************************

Indonesia Raja
W. R. Supratman

Indonesia Tanah Airkoe
Tanah Toempah Darahkoe
Disanalah Akoe Berdiri
Djadi Pandoe Iboekoe

Indonesia Kebangsaankoe
Bangsa dan Tanah Airkoe
Marilah Kita Berseroe
Indonesia Bersatoe

Hidoeplah Tanahkoe
Hidoeplah Negrikoe
Bangsakoe Ra’jatkoe Semw’wanja
Bangoenlah Jiwanja
Bangoenlah Badannja
Oentoek Indonesia Raja

Reff:

Indonesia Raya Merdeka Merdeka
Tanahkoe Negrikoe jang Koetjinta
Indonesia Raja Merdeka Merdeka
Hidoeplah Indonesia Raja
Indonesia Tanah jang Moelia
Tanah Kita jang Kaja
Di Sanalah Akoe Berdiri
Oentoek Slama-lamanja

Indonesia Tanah Poesaka
Poesaka Kita Semoeanja
Marilah Kita Mendo’a
Indonesia Bahagia
Soeboerlah Tanahnja
Soeboerlah Djiwanja
Bangsanja Ra’jatnja Sem’wanja
Sadarlah Hatinja
Sadarlah Boedinja
Oentoek Indonesia Raja

Reff:

Indonesia Tanah Jang Soetji
Tanah Kita Jang Sakti
Di Sanalah Akoe Berdiri
‘Njaga Iboe Sedjati
Indonesia Tanah Berseri
Tanah Jang Akoe Sajangi
Marilah Kita Berdjandji
Indonesia Abadi

Slamatlah Ra’jatnja
Slamatlah Poetranja
Poelaoenja, Laoetnja, Sem’wanja
Madjoelah Negrinja
Madjoelah Pandoenja
Oentoek Indonesia Raja

************************************************************************************

Indonesia Raja
W. R. Supratman

Indonesia tanah airku,
Tanah tumpah darahku,
Di sanalah aku berdiri,
Jadi pandu ibuku.

Indonesia kebangsaanku,

Bangsa dan tanah airku,

Marilah kita berseru,

Indonesia bersatu.

Hiduplah tanahku,
Hiduplah neg'riku,
Bangsaku, Rakyatku, semuanya,
Bangunlah jiwanya,
Bangunlah badannya,
Untuk Indonesia Raya.

II

Indonesia, tanah yang mulia,
Tanah kita yang kaya,
Di sanalah aku berdiri,
Untuk s'lama-lamanya.

Indonesia, tanah pusaka,

P'saka kita semuanya,

Marilah kita mendoa,

Indonesia bahagia.

Suburlah tanahnya,
Suburlah jiwanya,
Bangsanya, Rakyatnya, semuanya,
Sadarlah hatinya,
Sadarlah budinya,
Untuk Indonesia Raya.

III

Indonesia, tanah yang suci,
Tanah kita yang sakti,
Di sanalah aku berdiri,
N'jaga ibu sejati.

Indonesia, tanah berseri,

Tanah yang aku sayangi,

Marilah kita berjanji,

Indonesia abadi.

S'lamatlah rakyatnya,
S'lamatlah putranya,
Pulaunya, lautnya, semuanya,
Majulah Neg'rinya,
Majulah pandunya,
Untuk Indonesia Raya.

Refrain

Indonesia Raya,
Merdeka, merdeka,
Tanahku, neg'riku yang kucinta!
Indonesia Raya,
Merdeka, merdeka,
Hiduplah Indonesia Raya.

 

Posted in: Daily Couns,Free Content,From Alumni,From Student,From Tutor,Humanities,In Info,Media,Out Info